Totalitas. Semangat dari aktor laga-komedi memang sangat Nampak. Khususnya, yang selalu menjadi ciri khas dari Jackie Chan, adalah selipan Behind The Scene di setiap akhir film. Tidak selalu ada, namun umumnya ada.
Gaya laga yang berbeda. Sebenarnya hal ini bukan menjadi nilai plus dari Jackie Chan, namun menjadi kehebatan aktor laga khususnya dari benua Asia sepanjang pengamatan Movielitas. Sebut saja 3 bintang laga besar yang pernah ada, Donnie Yen, Jet Lee, dan Jackie Chan. Masing-masing dari aktor tersebut memiliki setting an gaya laga yang berciri khas sendiri-sendiri dan berbeda satu sama lain.
Berkeliling dunia dengan budaya. Sejauh ini Movielitas melihat bahwa film-film Jackie Chan telah mengambil banyak lokasi bahkan bisa disebut dari 5 benua di dunia. Berangkat dari Asia tentunya, sebut saja satu contoh Police Story, yang identik dengan aksi laga hancur-hancuran tidak kalah dengan Hollywood. Sebelum menggebrak Hollywood dengan Rush Hour, Jackie Chan sempat membintangi film Who Am I, yang mengambil lokasi di benua Afrika hingga Eropa (Belanda, kalau tidak salah).
Mr.Nice Guy, bersetting di Australia. Kemudian, pada FirstStrike : Ploce Story 4, lokasi diambil dari daerah Rusia / Ukraina. Dan, pastinya mendarat di benua Amerika dengan komedi laga Rush Hour. Selain itu ada nuansa Jepang pada Shinjuku Incident dimana pada film ini justru Jackie tampil drama tanpa ciri khas laga-nya. Dan, ada pula Malaysia pada Police Story 3.
Sayangnya, untuk beberapa film terbaru Jackie, Movielitas belum dapat menonton. Semoga kelak ada waktu untuk mendapatkan film Jackie Chan yang baru.
Bravo Jackie! Semoga bisa menginspirasi.